PERDEBATAN SI KIRI & SI KANAN

Kata si kiri “punya modal dulu, ntar baru bisa buka usaha”

Balas si kanan “pakai modal orang lain kan bisa!” atau “pakai brosur dulu kan bisa”

Kata si kiri “studi kelayakan dulu, ntar baru buka usaha”

Balas si kanan “buka usaha dulu, ntar usahanya dilayakan”

Kata si kiri “makannya enak dulu, ntar baru ramai”

Balas si kanan “dibikin ramai saja dulu, ntar kesannya enak”

Kata si kiri “barangnya bagus dulu, ntar baru dijual mahal”

Balas si kanan “dijual mahal saja dulu, ntar kesannya bagus”

Kata si kiri “kami bangga dengan gelar kesarjanaan”

Balas si kanan “kami bangga dengan gelar barang dagangan, maksudnya menggelar barang dagangan”

Kata si kiri “mau kreatif, yah baca buku teks dulu”

Balas si kanan “mau kreatif, baca kitab 13 Wasiat Terlarang dulu”. Hehehe

TIGA PUSTAKA

Ada tiga pustaka kebajikan yaitu merahasiakan keluhan, merahasiakan musibah, dan merahasiakan sedekah (HR. Tabrani).

TETAP SEMANGAT MEMPERBAIKI DIRI

Tidak seorang pun  yang bisa kembali kemasa lalu dan memulai lagi segalanya dari awal. Tapi, siapa pun bisa mulai dari sekarang untuk mewujudkan sebuah akhir yang indah kelak. Allah tidak menjanjikan hidup tanpa ujian, atau tawa tanpa duka cita, atau hari yang cerah tanpa hujan badai, tapi Allah menjanjikan kemudahan sesudah kesulitan, kemenangan bagi orang-orang yang sabar, dan surga bagi orang-orang yang bertakwa (Anonim).

JANGAN BENCI MEREKA

Jika engkau mampu maka jadilah seorang ULAMA. Jika engkau tidak mampu, maka jadilah seorang PENUNTUT ILMU. Jika engkau tidak mampu, maka CINTAILAH mereka. Jika engkau tidak mampu, maka JANGANLAH engkau membenci mereka (Umar bin Abdul Aziz).

TAK PERNAH MERASA

Seorang muslim tak kan pernah merasa kehilangan, karena dia tak pernah merasa memiliki. Tak pernah pula merasa rugi, karena setiap musibah selalu menguntungkan jiwanya. Dan tak pernah pula merasa kecewa, karena ia yakin setiap kejadian mengandung hikmah. Ringkankan hatimu untuk dunia, karena ia hanya senda gurau belaka (Anonim).

PERHITUNGAN YANG RINGAN

MENGOREKSI DIRI

Koreksilah dirimu sendiri sebelum kamu dikoreksi oleh orang lain dan berhiaslah untuk harta yang lebih besar, sesungguhnya perhitungan yang ringan di hari kiamat adalah orang yang mengoreksi dirinya di dunia (Khalifah Umar bin Khatab).

JUJUR, MENJAGA, BERAKHLAK, TERJAGA

Empat hal yang jika kalian termasuk kedalamnya, maka kalian akan selamat dari marabahaya dunia, JUJUR dalam perkataan, MENJAGA amanah, BERAKHLAK BAIK, dan TERJAGA MAKANANYA (HR. Hakim). 

PERCAYA, BERSYUKUR, DAN BERSERAH DIRI

Saat aku tak paham maksud Rabb ku, aku memilih tetap percaya. Saat aku tertekan oleh kekecewaan, aku memilih bersyukur. Saat rencana hidupku berantakan, aku memilih berserah diri. Saat putus asa melingkupiku, aku memilih tetap maju. Apapun yang terjadi padamu saat ini, tetaplah PERCAYA, BERSYUKUR, dan BERSERAH DIRI, karena Allah sedang merajut kehidupan yang terbaik untukmu (Anonim).

MENGGAPAI BINTANG

Orang bodoh pun tahu bahwa kamu tidak bisa menggapai bintang di langit, tetapi hanya orang bijak yang terus berusaha mencapainya (Harry Anderson).

MERAIH MEDALI EMAS

Medali emas tidak bisa diraih dengan menggunakan bakat semata, tetapi diraih dengan menggunakan kemampuan dalam menjaga kekuatan pikiran dan dengan menyakini diri sendiri, dalam keadaan apa pun dan melawan siapa pun (Iwan Thomas).

YANG MAHA INDAH

MENCINTAI KEINDAHAN

Sesungguhnya Allah adalah Dzat Yang Mahaindah dan mencintai keindahan. Dia mencintai akhlak yang tinggi dan membenci akhlak yang rendah (HR. Ath Thabrani).

PENGERTIAN KONTROL DIRI

MENYURUH DIRI SENDIRI

Kontrol diri adalah kemampuan kita untuk menjaga diri dengan melakukan tiga hal, yaitu menjaga stabilitas, menyuruh diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat, dan menyuruh diri sendiri untuk menghindari sesuatu. Belajarlah menyuruh diri sendiri untuk melakukan apa yang benar- benar wajib dilakukan, demi terwujudnya tujuan anda. Belajarlah menyuruh diri sendiri untuk melakukan apa yang benar-benar haram dilakukan bagi tujuan anda. Belajarlah menyuruh diri sendiri untuk melakukan apa yang sebaiknya dilakukan guna mendapatkan nilai yang terbaik. Belajarlah menyuruh diri sendiri untuk menghindari apa yang sepatutnya tidak dilakukan, demi terwujudnya tujuan (Bruce Lee).

DUA PENDERITAAN

Kita akan mengalami penderitaan dari dua rasa sakit. Rasa sakit pertama adalah karena menaati disiplin dan rasa sakit kedua adalah karena menyesal (meninggalkan disiplin). Bedanya adalah, rasa sakit karena disiplin hanya satu ons, sementara rasa sakit karena penyesalan seberat satu ton (Jim Rohn).

DUA MODAL

HANYA DUA MODAL

Begitulah, kadang kedewasaan (baca: otak kiri) membuat kita memusingkan ketakutan- ketakutan yang tidak berasalan. Beda dengan balita (baca: otak kanan). Ia malah berani action. Padahal, modalnya Cuma dua, yaitu ketidaktahuan dan keingintahuan. Tentu saja, demi menjadi seorang pemenang, anda perlu melakukan perhitungan- perhitungan, tapi mbok ya sekadarnya saja (Ippho Santosa).

PEMBEDA ABADI

MENEMUKAN KEKUATAN ANDA

1.  Apakah yang paling anda minati? Walaupun minat anda belum tentu menjadi kekuatan utama anda, pembeda abadi anda. Namum, kadang- kadang itu mencerminkan. Selain itu, minat akan memunculkan gairah. 
2. Apakah yang paling anda sukai? Setidaknya, dibanding dengan orang- orang disekitar anda. Anda dianggap lebih menguasainya.
3.  Apakah sesuatu yang anda minati dan sukai itu menghasilkan? 
4. Apakah sesuatu yang anda minati dan sukai itu membahagiakan?
5.  Apakah itu sesuai dengan persepsi publik terhadap anda?

Kalau anda mampu menjawab 5 pertanyaan diatas, berarti anda telah menemukan kekuatan utama anda, pembeda abadi anda. SELAMAT. Layaklah anda menciptakan suatu keajaiban. Kalau tidak, berarti anda sedang berdiri di atas perahu kertas yang terombang- ambing di tengah lautan. BAHAYA BESAR BUNG.

BANYAK ALASAN

DEMI DOMPET

Demi menyelamatkan dompetnya, orang yang cenderung otak kiri ber-kilah: “sedekah itu seikhlasnya saja. Sekadarnya.” Lihat tuh, seolah- olah kata ikhlas sama maknanya dengan kata sekadarnya. Padahal tidak begitu! Asal tahu saja, ikhlas itu omongan para pemula. Mereka yang sudah terbiasa bersedekah, sudah lupa sedekah berapa, sedekah dimana, sedeka kepada siapa (Ippho Santosa).

CARANYA

CARA MENGETAHUI KEDUDUKAN

Barangsiapa yang ingin mengetahui kedudukannya di sisi ALLAH, maka hendaklah ia melihat kedudukan ALLAH di hatinya. Karena DIA memberikan kedudukan kepada seorang hamba di sisi-NYA sebagaimana hamba itu memberikan kedudukan kepada-NYA (HR. Muttafaqun’ alaih).

RANGKUMANNYA

TIGA RANGKUMAN

Semua kebaikan terangkum dalam tiga kata: pandangan, diam, dan bicara. Setiap pandangan yang tidak menghasilkan pelajaran adalah kelalaian akal, setiap diam yang tidak mengandung pikiran berarti kelengahan, dan setiap bicara yang tidak mencerminkan dzikir adalah perbuatan yang sia- sia. Berbahagialah orang yang penglihatannya menambah pelajaran, diamnya berupa pikiran, dan bicaranya cerminan dzikir (Khalifah Ali bin Abi Thalib).

PENUDUHAN

MENUDUH ORANG LAIN RIYA

Ketika anda membeli dan memakai arloji mahal, mungkin anda berminat untuk pamer. Padahal orang tertentu membeli dan memakai arloji mahal semata- mata karena ia memang menyukai arloji tersebut. Jadi, jangan buru- buru menyamakan sifat anda dengan sifat seseorang (Ippho Santosa).

PERBEDAANNYA

PERBEDAAN OTAK KIRI & OTAK KANAN (Ippho Santosa)

Rasional, terkait IQ	Emosional, terkait EQ
Kognitif, logis	Afektif, intuitif
Realistis, analistik	Imajinatif, artistik
Kuantitatif, aritmatik	Kualitatif, spasial
Serial, linier	Paralel, lateral
Terencana, kausal	Tak terencana, impulsif
Verbal, eksplisit	Visual, implisit
Urut, teratur, terukur	Kebalikannya

KIRI- KIRI

BERTINDAK CARA KIRI

Kalau anda merancang impian pakai otak kiri, yah susah. Pasti sekadar-sekadar saja impiannya. Kalau anda mencari solusi pakai otak kiri, yah susah. Pasti itu-itu saja jawabannya. Kalau anda menjajal inovasi pakai otak kiri, yah susah. Pasti biasanya Cuma ikut- ikutan. Kalau anda bersedekah pakai otak kiri, yah susah. Pasti segitu-gitu saja jumlahnya. Kalau anda membuka usaha pakai otak kiri, yah susah. Pasti kebanyakan, “hitung- hitung, tapi- tapi, kalau-kalau, jangan- jangan” (Ippho Santosa)

GOLONGAN

GOLONGAN KIRI

Robert Kiyosaki telah menyimpulkan bahwa dunia ini didesaki oleh golongan kiri. Lebih lanjut menurutnya, golongan kiri sering berujar ”kalau anda sependapat dengan saya, anda cerdas. Kalau tidak anda idiot”. Begitulah golongan kiri, dengan gampangnya ia menganggap pendapatnya yang terbaik.

MENARIK

PIKIRAN YANG KESAMBET

Tahukah anda, pikiran yang kosong itu gampang kesambet? Jangan salah paham, ini sama sekali bukan soal kerasukan. Maksudnya, pikiran yang kosong mudah dikalahkan oleh pikiran yang berisi. Pikiran yang lemah mudah dikalahkan oleh pikiran yang kuat. Pikiran yang ragu- ragu mudah dikalahkan oleh pikiran yang yakin (Ippho Santosa).

MENTAL

MENTAL SEBAGAI PENGHALANG

Hambatan mental merupakan sesuatu yang menjadi penghalang bagi kemajuan seorang “atlet” dalam menaikan keahliannya. Tak peduli berapa jam latihan, mereka tetap tidak bisa mencapai kemajuan yang berarti. Hal ini karena masalah yang harus diatasi tidak berada di depan mereka, melainkan di dalam diri mereka.

ALASAN

TIGA ALASAN

Ada tiga  alasan kunci mengapa kita perlu memulai sesuatu dari tujuan akhir (memiliki sasaran). Anda bisa memulai sesuatu dari titik yang tepat. Langkah anda akan selalu berada di jalur yang tepat. anda akan ditunjukan pada arah yang anda maksudkan (Jhon C. Maxwell).

SASARAN

ALASAN SASARAN GAGAL

Alasan mengapa banyak sasaran gagal kita raih, karena kita telah menggunakan waktu kita untuk mengerjakan hal- hal yang kurang utama bagi sasaran kita. Jangan membuang-buang  waktu untuk mengerjakan hal-hal yang  diluar dari tujuan anda. Sebaliknya, gerakan langkah anda untuk menyelesaikan  tugas yang paling utama bagi tujuan anda (Robert Mc Kain).